Month: Februari 2006
Hidup Harus Berubah
“Sesungguhnya hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini.” (Al-Hadits). Hadits tersebut memberikan arahan bagi kita akan pentingnya sebuah perubahan. Hidup yang itu-itu saja (stagnan) selain memunculkan kebosanan juga jauh dari keberhasilan.
Maafkan, Aku Harus Pergi
Kulihat duka yang sebenarnya dimatamu Kulihat serpihan hati yang luluh lantah Terdengar jelas lirih memohonku tuk kembali Tetes air suci mengaliri pipimu Tapi tetap tak kuasa menahanku Teriakmu panggil namaku Tak lagi kudengar Jiwa ini bukan lagi milikmu, gadisku Biarkan aku melangkah Menapaki setiap takdir, menikmatinya sendiri Maafkan aku, kasih… Tapi aku tetap harus pergi
Cinta yang sempurna
Dimatanya tak lagi ada cinta Entah dengan hatinya Yang aku tahu, kata-kata rindu tak lagi mampu meronakan wajahnya Dimatanya tak lagi ada cinta Entah dengan hatinya Yang aku tahu, belaian tulus tak lagi mampu damaikan gelisahnya Dimatanya tak lagi ada cinta Entah dengan hatinya Yang aku tahu, rayuan syahdu tak lagi mampu jinakkan liarnya Dimatanya
Cinta yang sempurna
Jangan pernah katakan cinta Jika kamu tidak pernah peduli Jangan bicara tentang perasaan Jika rasa itu tidak pernah ada Jangan pernah genggam jemari Jika berniat membuat patah hati Jangan pernah katakan selamanya Jika berniat untuk berpisah Jangan pernah menatap mataku Jika yang kamu ucapkan adalah kebohongan Jangan pernah ucapkan “Halo” Jika berniat mengucapkan “Selamat Tinggal”
Puisi Untuk Gadis Hantuku
Ajaib… Langka… Berbeda… Istimewa… Dan sempurna… 5 kata itu selalu menjadi kunci saat kuingatmu Hingga setiap waktu yang berlalu hanya terisi rindu Dan setiap asa hanya ingin bersua Gadis hantuku… Kupastikan saat kesaktianku kembali, aku akan menjemputmu Menerobos setiap pintu langit Setiap gemuruh itu adalah lirihku panggil namamu Setiap kilatan guntur adalah percepatan langkah kakiku
Kekasihku, Aku Terserang Birahi
Tak peduli deras hujan malam ini
Aku tetap mengayunkan kaki menuju rumahmu
Biar tubuh ini menggigil, toh nanti kau akan menghangatkanku
Sepanjang trotoar kuterus berkhayal
Terbayang setiap keindahan di dirimu
Binar matamu, lembut wajahmu, juga gerak nakal tanganmu
Gerai rambutmu, jenjang lehermu, juga merdu desahanmu
Kau Mati Saat Aku Mencintaimu
Kau mati saat aku mencintaimu Mencintai dengan cinta yang sangat Kau pergi begitu saja dan berlalu Bersisakan janji lirih yang kau ucap Takkan kembali sekali dan selamanya Kau pergi terlalu cepat Sebelum mampu ku perlihatkan semua janjiku Sebelum mampu ku buktikan semua ucapku Kau tak memberiku cukup waktu untuk itu Dalam pedih yang tiada pernah
Revolusi Hati
Maafkan, aku meneleponmu sepagi ini Aku berpikir dingin udara pagi akan lebih bisa menyejukkan kepalamu Dan tentunya otakmu belum dijejali oleh segala kontaminasi dunia Maafkan aku… Ya, tentunya kata maaf ini aku katakan setelah kau dengan kasar memakiku Ternyata dugaanku salah Kau justru merasa semakin risih terganggu oleh dering telepon dariku Setengah jujur, aku mulai
Alangkah Indah Jika Aku Memiliki Harapan
Takdirku jauh darimu
Melawan segenap rintihan hati
Mencipta bongkahan besar kecewa di jiwa
Tapi, siapa yang peduli?
Setiap sudut kamarku terpenuhi oleh sarang laba-laba
Menjadi hiasan terindah saat ku tak mampu lagi bergerak
Inilah Cintaku Untukmu, Shanna
Ada cinta yang kubenci, ada benci yang kucinta
Ada sebuah kejujuran yang menyakitkan, ada kebohongan yang membahagiakan
Dan seorang wanita bernama Shanna telah terlanjur untuk kucinta
Namun kemarin malam ia berkata-kata, kata-kata yang membuatku kecewa
Arsip
- April 2015
- Maret 2015
- Oktober 2014
- September 2014
- Mei 2014
- April 2014
- Januari 2014
- Agustus 2013
- Juli 2013
- November 2012
- Oktober 2012
- Juni 2012
- Januari 2012
- Desember 2011
- November 2011
- September 2011
- Agustus 2011
- Juli 2011
- Juni 2011
- Maret 2011
- November 2010
- Agustus 2010
- Januari 2010
- Juli 2009
- Juni 2009
- Mei 2009
- April 2009
- Maret 2009
- Februari 2009
- Januari 2009
- Desember 2008
- November 2008
- Oktober 2008
- September 2008
- Agustus 2008
- Juli 2008
- Juni 2008
- Mei 2008
- April 2008
- Maret 2008
- Februari 2008
- Januari 2008
- Desember 2007
- November 2007
- Oktober 2007
- September 2007
- Agustus 2007
- Juli 2007
- Juni 2007
- Mei 2007
- April 2007
- Maret 2007
- Februari 2007
- Januari 2007
- Desember 2006
- November 2006
- Oktober 2006
- September 2006
- Agustus 2006
- Juli 2006
- Juni 2006
- Mei 2006
- April 2006
- Maret 2006
- Februari 2006
- Januari 2006
- Desember 2005
- Oktober 2005
- September 2005
- Agustus 2005
- Juli 2005
- Juni 2005
- Mei 2005
- April 2005
- Oktober 2004
Kategori
- Tak ada kategori